RAM

Begini Cara Mudah Tambah RAM Laptop, Bye-Bye Lemot!

No comments

Ketika pandemi Covid-19 mulai melanda dunia pada 2019 lalu, kehidupan normal manusia berubah secara drastis. Tidak ada lagi kehidupan tatap muka dan sebagian besar aspek kehidupan dilakukan secara virtual. Tidak terkecuali pekerja kantoran dan anak sekolah.

Kebiasaan baru ini membuat kebutuhan orang akan perangkat digital, salah satunya laptop jadi semakin tinggi. Tetapi sayangnya, karena intensitas penggunaan yang jauh lebih tinggi dari hari-hari normal, ada beberapa masalah yang sering ditemui.

Salah satu yang sering membuat kesal adalah performanya yang melambat. Terkadang, saat pengguna sedang sibuk dengan pekerjaan atau mengikuti pembelajaran jarak jauh, tiba-tiba saja gawai tersendat atau mengalami lag sehingga apa yang sudah dikerjakan jadi berantakan.

Atau bisa jadi saat sedang membuka suatu program, prosesnya menjadi sangat lama sehingga banyak pekerjaan yang tidak bisa diselesaikan tepat waktu. Tentu selain membuang waktu, hal ini juga membuat suasana hati jadi buruk.

Apa Saja Penyebab Laptop Lemot?

Penyebab Laptop Lemot

Ada banyak penyebab laptop lemot. Seperti, ada virus atau malware yang sedang menginfeksi, VGA bawaan kurang memadai, kelebihan panas alias overheating, atau penyebab lain yang membuat perangkat jadi harus bekerja lebih ekstra. 

Tetapi secara umum, penyebab dari melambatnya performa laptop adalah kapasitas RAM atau Random Access Memory. Ini merupakan tempat penyimpanan data sementara yang dapat diakses secara acak.

Masalah RAM ini paling sering muncul karena kapasitas yang dibawakan tidak terlalu besar. Pasalnya, besar kecilnya RAM ini berbanding lurus dengan performa yang dihasilkan. Artinya, semakin besar RAM yang dibawakan, maka performa yang dihasilkan juga akan semakin baik.

Ketika ukuran RAM ini terlalu kecil, kemampuan dari suatu perangkat untuk bekerja juga jadi terbatas. Dalam beberapa kasus, ini membuat penggunanya hanya bisa membuka satu atau dua program sekaligus jika ingin laptop bekerja secara normal.

Jika memaksa untuk membuka banyak program sekaligus, jangan heran jika tiba-tiba saja laptop bekerja secara lambat. Sangat sulit untuk bisa melakukan multitasking lancar jika RAM yang dibawa laptop hanya kecil.

Jangan Buru-Buru Ganti

Seringnya, saat laptop sudah mulai melambat dan kapasitas RAM dianggap kurang memadai, orang-orang langsung berpikir untuk menggantinya dengan perangkat baru. Bagi para sultan mungkin ini bukan masalah berarti.

Tetapi bagi yang punya kantong pas-pasan, akan berpikir beberapa kali sebelum memutuskan untuk mengganti laptop mereka. Apalagi jika masalah yang ditemukan hanya sekadar kinerja laptop yang melambat.

Siasat yang sering digunakan adalah dengan lebih bersabar membuka program secara bergantian agar laptop berjalan normal. Tetapi sebenarnya, ada cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah RAM yang kecil ini.

Bukan dengan membeli laptop baru, tetapi hanya dengan menambah kapasitas RAM yang ada pada laptop. Cara ini tentu jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan mengganti laptop secara keseluruhan yang harganya bisa beberapa kali lipat dari RAM. Lalu, bagaimana cara tambah RAM laptop? Begini penjelasan lengkapnya.

Cara Tambah RAM di Laptop

Cara Tambah RAM di Laptop

1. Menambahkan RAM Kedua

Sejumlah produsen umumnya sudah menyiapkan sebuah slot kosong yang bisa diisi dengan RAM tambahan. Jika slot ini ada di laptop kamu, yang perlu dilakukan hanya membeli RAM fisik tambahan untuk kemudian dipasang pada slot yang tersedia.

Tetapi bisa jadi, laptop yang kamu miliki hanya mempunyai satu slot yang sudah terisi RAM. Jika hal ini yang terjadi pada laptopmu, satu-satunya cara yang bisa dilakukan adalah mengganti secara keseluruhan RAM yang ada dengan kapasitas lebih besar.

2. Pilih RAM yang Kompatibel dengan Laptop

Ada alasan mengapa setiap produsen laptop menyediakan komponen-komponen sendiri yang dijual terpisah kepada para pelanggan saat perangkat mengalami kerusakan. Pasalnya, setiap produsen biasanya memiliki ciri khas sendiri dalam merakit komponen elektronik.

Dalam beberapa kasus, hal ini membuat komponen yang diproduksi memang hanya bisa digunakan untuk laptop buatan mereka saja. Atau mungkin sebaliknya, jika ada komponen laptop yang mengalami kerusakan, hanya produk buatan produsen perangkat tersebut yang kompatibel.

Hal ini memang cukup merepotkan. Pasalnya, komponen asli yang diproduksi oleh pembuat laptop biasanya dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Tetapi tentu saja, selalu ada produsen dari pihak ketiga yang menyediakan komponen berbagai merek untuk mengganti kerusakan di laptop.

Selain itu, kamu juga wajib memerhatikan jenis prosesor yang digunakan oleh laptop. Sebab, prosesor umumnya dibuat dengan arsitektur yang berbeda-beda yang berpengaruh pada jenis memori RAM. Jika sampai salah beli, bisa jadi RAM tidak kompatibel dengan prosesor.

Hal yang perlu kamu lakukan hanya mencari dengan teliti mana yang paling cocok untuk mengganti RAM di laptop. Tetapi selain itu, kamu juga perlu lebih dulu memastikan apakah laptop yang dimiliki memang mendukung untuk di-upgrade atau tidak.

3. Sesuaikan Jenis RAM dan Kapasitas yang Diinginkan

Jika laptop kamu sudah dipastikan bisa di-upgrade RAM yang lebih besar, langkah selanjutnya adalah memilih jenis yang cocok. Di pasaran, ada beberapa jenis RAM yang dijual. Kamu perlu memastikan jika apa yang dibeli memang RAM yang dibuat untuk laptop dan bukan PC.

Pasalnya, meskipun fungsinya sama, tetapi kedua jenis RAM ini memiliki perbedaan yang cukup berarti. Misalnya saja dari segi ukuran di mana RAM milik PC sedikit lebih panjang jika dibanding laptop.

Selain itu, seberapa besar ukuran RAM yang ingin ditambah juga perlu diperhatikan. Sistem operasi yang sering digunakan pada laptop biasanya memiliki arsitektur dan batasan yang berbeda dalam urusan membaca memori.

Misalnya untuk versi 32 bit, hanya dapat digunakan membaca RAM jauh lebih kecil dibanding versi 64 bit. Jika kamu memasang RAM dengan kapasitas yang melebihi batas maksimal dari sistem operasi, itu tidak akan berguna.

Pasalnya, sistem operasi telah dirancang sedemikian rupa hanya bisa membaca memori hingga batas yang ditentukan. Jadi, jika batas maksimal RAM yang dibaca hanya 4 GB dan kamu memasang 8 GB, sistem operasi tetap hanya akan membaca 4 GB saja. Jangan lupa juga usahakan memilih RAM yang memiliki transfer rate serta merek yang sama.

4. Tambah dengan RAM Virtual

Ada alternatif lain yang lebih mudah untuk dilakukan jika kamu ingin menambah kapasitas RAM secara instan. Namun untuk dapat mendapatkan hal ini, kamu harus rela mengorbankan kapasitas hard disk

Cara yang perlu dilakukan juga mudah. Hanya tinggal membuka My Computer, kemudian klik kanan dan pilih properties. Selanjutnya pilih advanced system setting dan pilih setting untuk masuk ke halaman performance option.

Pada halaman performance option pilih tabel advanced. Di dalamnya kamu akan melihat keberadaan virtual memory yang bisa diubah sesuai kebutuhan. Tinggal pilih change kemudian hapus centang di automatically manage paging file size for all drive.

Sebagai gantinya tinggal memilih partisi yang mau dipakai dan mengisi seberapa besar ruang yang ingin digunakan. Terakhir tinggal pilih ok lalu nyalakan ulang laptop kamu.

5. Beli Laptop Baru

Hal terburuk yang perlu kamu lakukan untuk bisa memperbesar kapasitas RAM laptop adalah dengan membeli yang baru. Ini terpaksa harus dilakukan jika ternyata produsen laptopmu hanya membekali satu slot RAM yang disolder.

Sebagian produsen memang menginginkan agar perangkatnya tetap terjaga orisinalitasnya dengan tidak mengizinkan konsumen mengganti komponen di dalamnya. Selain itu, hal ini juga sengaja dilakukan oleh produsen sebagai strategi pemasaran. Kalau sudah begini, mau tidak mau pasti terpaksa harus membeli laptop baru.

Diusahakan Saja Lebih Dulu

Itu lah beberapa hal yang bisa kamu lakukan jika menemukan masalah lemot pada laptop. Meski sepertinya menambah RAM sendiri terdengar mudah, namun perlu diingat jika ini merupakan pekerjaan yang membutuhkan sentuhan profesional.

Jadi, jika kamu tidak terbiasa dengan komponen elektronik, sebaiknya untuk proses menambah atau mengganti RAM ini diserahkan ke toko yang khusus melakukan reparasi laptop. Meski ini membuat pengeluaran bertambah, tetapi itu akan menjamin laptop tetap aman usai dilakukan upgrade RAM.

Baca Juga Artikel Lainnya: