Mau Nikah dengan Biaya Sendiri? Ikuti Tips Ini, Dijamin Uang Cepat Terkumpul!

Ingin segera menikah dengan pasangan tapi masih terkendala biaya? Tentu perlu cara yang tepat dan efektif untuk mengatur keuangan supaya bisa menabung lebih cepat demi mewujudkan pernikahan impian.

Menikah sendiri merupakan sebuah momen penting dalam hidup yang sangat ditunggu-tunggu, terutama bagi mereka yang masih single. Sebab, kebahagian yang dirasakan ketika pernikahan yang diimpikan terjadi tentu tak bisa dilukiskan dengan kata-kata.

Sejatinya, menikah bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Hanya saja sebagian orang menginginkan sebuah pernikahan menjadi momen tak terlupakan. Banyak syarat yang harus benar-benar disiapkan mulai dari fisik, finansial, hingga mental. 

Terlebih perihal keuangan atau finansial yang mesti mendapat perhatian secara khusus. Hal ini dikarenakan sebuah pernikahan mulai dari persiapan pre-wedding, resepsi, hingga bulan madu membutuhkan biaya yang tak sedikit. 

Sehingga, sudah sewajarnya jika pasangan muda yang hendak menikah mulai merencanakan dan membuat tabungan untuk biaya pernikahannya nanti. Nah, agar keinginan untuk cepat menikah segera terlaksana, berikut penjelasan mengenai strategi dan tips jitu mengatur keuangan.

7 Tips Mengumpulkan Uang Pernikahan Sendiri 

1. Atur Konsep dengan Matang

Sebelum memulai sebuah rencana, kerangka konsep tentu perlu disiapkan terlebih dahulu. Begitu pun dengan pernikahan yang akan menjadi momen terpenting dalam hidup. Maka dari itu, Anda wajib membuat kerangka konsep mengenai pernikahan yang diinginkan.

Seperti soal kapan dan di mana pernikahan akan dilangsungkan. Lalu siapa saja yang akan diundang, biaya pre-wedding, dan masih banyak lagi. Jika konsepnya sudah didapat, lalu buatlah daftar secara terperinci termasuk dengan biaya-biaya yang dibutuhkan. 

Dengan begitu, rencana pernikahan akan jauh lebih matang.

2. Persiapkan Dana dengan Konsisten

Sebuah acara pernikahan memang memerlukan persiapan yang matang. Untuk itu semua hal perlu disiapkan sejak dini. 

Salah satunya dengan membuat alokasi dana secara teratur yang dilakukan secara konsisten dan sesuai dengan komitmen. Misalnya, dengan menyisihkan 40 atau 30% dari penghasilan selama kurun waktu yang dibutuhkan.

3. Kurangi Pengeluaran Tidak Penting

Masih suka belanja hal-hal kurang penting untuk memanjakan pasangan? Atau pergi ke tempat-tempat cantik yang instagramable? Jika iya, maka kebiasaan tersebut harus mulai dikurangi dari sekarang. Sebab hal tersebut bisa membuat uang Anda terkuras, tentu hal ini tidak bisa dibiarkan terus menerus karena akan berakibat pemborosan.

Sebetulnya Anda tetap bisa  menciptakan quality time tanpa perlu pergi ke tempat yang yang bisa membuat pengeluaran membengkak. Untuk menyiasatinya, ajak pasangan nonton film di rumah atau pergi ke tempat-tempat umum yang low budget namun tetap menyenangkan. Tak sulit kok menemukannya, coba saja!

Baca Juga: Biaya Nikah Kurang? Ini Cara Hemat yang Bisa Kamu Lakukan Bersama Pasangan

4. Sesuaikan Vendor dan Budget

Semua orang tentu ingin pernikahannya terlaksana sesuai impian. Akan tetapi, Anda pun tak boleh memaksakan diri jika kondisi finansial tak memungkinkan. Ada baiknya Anda dan pasangan tahu seberapa besar kemampuan finansial yang dimiliki agar bisa menentukan vendor yang sesuai. Meskipun demikian, kualitas dari setiap vendor yang digunakan tetap harus diperhatikan.  

5. Siapkan Dana Darurat

Setelah merencanakan semuanya, Anda juga perlu menyiapkan pos tersendiri untuk dana darurat. Mengapa demikian? Hal ini digunakan untuk mengantisipasi adanya pengeluaran mendadak/medesak yang tidak sesuai dengan rencana.

Ada baiknya Anda memisahkan dana darurat ini dengan biaya pernikahan yang sudah direncanakan sebelumnya. Anda pun harus lebih pandai untuk menyimpan dana darurat tersebut dan jangan memakainya jika tidak benar-benar mendesak.

6. Buat Rekening Terpisah

Agar tabungan pernikahan lebih aman dan tak tercampur aduk dengan hal yang lain, sebaiknya buatlah tabungan khusus. Bedakan antara tabungan untuk pernikahan dengan tabungan yang digunakan untuk sehari-hari dan lainnya. 

Selain untuk menghindari kekeliruan alokasi, juga untuk membuat tabungan pernikahan lebih aman dan cepat terisi. 

7. Pikirkan Soal Asuransi

Mempersiapkan tabungan pernikahan memang penting tetapi Anda pun perlu menyiapkan asuransi sebagai perlindungan diri. Misalnya asuransi kesehatan atau asuransi jiwa. Tak hanya untuk diri sendiri, hal ini tentunya juga bisa memberikan jaminan untuk keluarga di masa depan.

Ada baiknya, pilihlah asuransi yang tepat sesuai apa yang dibutuhkan dengan premi yang tidak membebani pengeluaran. Anda bisa mendiskusikan hal ini bersama calon pasangan agar semakin yakin.

Baca Juga: Cara Efektif Siapkan Dana Pernikahan untuk Kamu dan Pasangan di Masa Depan

Semua Orang Bisa Membiayai Pernikahan Sendiri

Nah, itu adalah beberapa tips dan strategi jitu agar bisa menikah menggunakan biaya pribadi. 

Sebenarnya sebuah pernikahan itu tak butuh biaya besar, yang besar itu adalah gengsinya. Sehingga, pilihan saat ini ada ditangan Anda. Apakah ingin menuruti gengsi atau sebaliknya. Untuk itu jangan tunggu lama-lama, persiapkan pernikahan Anda lebih matang dari sekarang!