Sebagai orang yang terlahir dan dibesarkan di Indonesia, tentunya kamu sudah tidak asing lagi dengan batik. Batik merupakan warisan leluhur yang masih dilestarikan sebagai budaya sekaligus identitas bangsa di kancah Internasional.
Menggunakan batik merupakan wujud apresiasi terhadap budaya bangsa sekaligus menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga dan melestarikan warisan leluhur bangsa Indonesia. Tak heran jika sejak kecil kita sudah dipertemukan dengan batik dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari menggunakan batik sebagai seragam sekolah hingga diperkenalkan dengan seni membatik pada kelas seni.
Di dunia kerja pun tak jauh berbeda. Beberapa perusahaan baik BUMN maupun swasta pada umumnya membuat ketetapan maupun perjanjian tidak tertulis untuk mewajibkan para karyawannya menggunakan pakaian batik untuk kerja. Berbeda dari pakaian wanita, batik kerja pria pada umumnya tidak memiliki banyak varian model dan motif.
Motif Batik Kerja Pria yang Banyak Dicari
Di Indonesia terdapat beragam motif batik. Mulai dari motif tradisional seperti lurik dan parang, hingga motif modern yang umumnya dibuat dengan menonjolkan keunggulan pada masing-masing daerah tempat batik dibuat. Biasanya bertema flora dan fauna.
Nah, berikut ini adalah beberapa rekomendasi motif batik kerja pria yang paling banyak dicari:
1. Batik Wayang
Batik wayang merupakan salah satu motif batik tulis yang dikembangkan oleh para pengrajin batik, dan umumnya didasarkan atas inspirasi dari tokoh pewayangan maupun kehidupan rakyat sehari-hari. Karena dibuat dengan teknik tulis, batik wayang ini tergolong sangat eksklusif dan harganya pun relatif lebih mahal.
Batik atau motif wayang memang sebagian besar digunakan oleh para pria, baik sebagai setelan untuk menghadiri acara resmi maupun untuk kerja. Model batik kerja pria dengan motif wayang umumnya tersedia dalam berbagai macam desain. Seperti, kemeja longgar dan slim fit yang dapat memberikan kesan formal dan elegan bagi para pemakainya.
2. Batik Mega Mendung
Motif batik mega mendung digambarkan dengan pola awan yang terdiri dari tujuh gradasi warna. Motif batik yang menjadi simbol budaya Cirebon ini mengandung filosofi kesabaran yang seharusnya dimiliki oleh manusia untuk menciptakan perdamaian.
Sama halnya dengan batik wayang, batik mega mendung juga umumnya digunakan oleh kaum pria sebagai setelan formal. Selain itu, motif mega mendung juga kerap dipadukan dengan motif modern untuk menciptakan outfit yang terkesan lebih santai dan dapat dikenakan untuk menghadiri acara bernuansa semi-formal.
3. Batik Parang
Berbeda dari dua motif sebelumnya, batik dengan motif parang ini tak hanya digunakan oleh kaum pria, melainkan juga kaum wanita. Batik parang juga menjadi salah satu jenis motif yang sering dikombinasikan dengan batik modern untuk menciptakan nuansa casual.
Batik parang terbagi dalam beberapa kategori motif yang masing-masing melambangkan filosofi yang berbeda-beda pula. Namun motif parang yang populer biasanya digambarkan sebagai garis-garis yang menurun dari tinggi ke rendah secara diagonal serta membentuk motif S.
Motif parang pada baju batik kerja pria umumnya memberikan kesan formal sehingga tak jarang jika banyak orang juga menggunakannya untuk menghadiri berbagai acara resmi lainnya.
4. Batik Modern
Batik modern adalah batik yang motifnya bebas dan tidak terikat pada pakem atau isen-isen tertentu sebagaimana halnya batik tradisional. Para pengrajin batik bebas menggunakan inspirasi mereka untuk kemudian dituangkan dalam bentuk gambar batik.
Batik modern umumnya bertema keindahan alam atau ciri khas yang melambangkan daerah tertentu. Hal inilah yang membuat batik modern yang berasal dari suatu daerah mungkin memiliki ciri khas yang berbeda dari batik modern daerah lainnya.
Motif modern juga sering dipadukan dengan motif batik tradisional untuk memberikan kesan casual sehingga dapat digunakan sebagai setelan batik kerja pria atau sekadar untuk jalan-jalan alias nongkrong bersama rekan sejawat.
5. Batik Geometri
Seiring dengan perkembangan zaman dan gaya berpakaian, baju batik kerja pria modern tak melulu bertemakan sesuai dengan pakem tradisional maupun flora dan fauna. Ada pula motif yang bersifat kaku dan tegas yang memberi kesan formal, chic, dan maskulin.
Garis-garis simetris yang membentuk pola geometri merupakan perpaduan gaya modern yang juga memberi kesan urban dan kontemporer bagi penampilan pria. Batik dengan motif ini bisa menjadi solusi bagi kamu yang ingin selalu tampil awet muda.
Tips Memilih Batik Kerja Pria

Sebelum kamu memilih baju batik untuk kerja, pastikan kamu memperhatikan tips-tips berikut ini:
1. Memilih Kain Bahan
Pemilihan jenis kain sangat penting karena akan sangat berpengaruh terhadap kenyamanan kamu saat bekerja. Pada dasarnya, terdapat tiga macam jenis kain yang digunakan untuk pembuatan kain batik:
Jenis | Penjelasan |
Katun | Harga kain katun sangat bervariasi dan tentu saja kualitasnya pun berbeda-beda. Namun, jenis yang paling sering digunakan ialah katun primisima. Bahan katun memang paling ideal untuk dipilih sebagai bahan pembuat baju batik kerja pria karena cepat menyerap keringat, serta lembut dan nyaman saat dikenakan. Apalagi jika aktivitas di kantor cukup padat atau mengharuskan kamu untuk berada di luar ruangan. |
Sutra | Jika kamu menyukai tampilan yang eksklusif dan karismatik, kemeja batik berbahan sutra mungkin bisa menjadi pilihan yang layak dicoba. Kain sutra tergolong baik dalam hal menyerap kelembapan sehingga nyaman dipakai bahkan di tempat atau pada cuaca yang panas. Tak hanya itu, kain sutra juga memiliki tampilan yang elegan dan mewah karena cenderung mengilap. Sehingga tak heran jika baju batik kerja pria yang terbuat dari bahan sutra biasanya dipatok dengan harga mahal. Kain sutra dapat dibagi ke dalam dua kategori berdasarkan alat pembuatannya, yakni alat tenun mesin dan bukan mesin. Masing-masing kain sutra memiliki karakteristik yang berbeda. Kain sutra yang dibuat oleh alat tenun mesin biasanya lebih lembut dan halus. Sebaliknya, kain sutra yang dibuat oleh alat tenun bukan mesin memiliki tekstur yang lebih tebal dan kasar, dan harga jualnya pun lebih mahal. |
Dobby | Apakah kamu menyukai model batik kerja pria yang dapat memberi kesan elegan dan mewah namun harga kain sutra kurang sesuai dengan kantongmu? Kalau begitu, cobalah memilih baju batik kerja pria yang terbuat dari kain dobby. Kain dobby merupakan jenis kain yang terbuat dari campuran bahan polyester dengan bahan katun. Kain ini memiliki karakteristik berupa motif serat yang menonjol dan warna yang mengilap indah sehingga cocok untuk dikenakan saat menghadiri acara bernuansa formal, seperti pesta pernikahan. Sayangnya baju batik kerja pria yang terbuat dari bahan kain dobby memiliki kelemahan yakni kurang menyerap keringat. Jadi, sebelum kamu memilih untuk menggunakan baju batik dengan bahan dobby, pastikan bahwa acaranya tidak diselenggarakan di tempat yang terbuka (outdoor) atau panas. |
2. Sesuaikan Pilihan Warna dan Motif
Selain bahan, warna dan motif batik merupakan hal yang harus kamu perhatikan dalam memilih baju batik kerja pria. Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, terdapat beberapa motif yang di antaranya dapat dikenakan untuk menghadiri acara tertentu.
Batik dengan motif klasik seperti batik wayang dan batik parang umumnya digunakan untuk menghadiri acara yang sifatnya resmi atau formal. Sedangkan batik dengan motif modern atau geometri dapat dikenakan untuk menghadiri acara bernuansa semi maupun non-formal.
Bukan hanya motif, pilihan warna yang tepat juga dapat menonjolkan sisi maskulin yang akan membuat penampilan kamu semakin keren saat mengenakan batik. Pemilihan warna batik yang akan dikenakan sebaiknya disesuaikan dengan warna kulit.
Apabila kamu memiliki warna kulit sawo matang atau cenderung gelap, maka sebaiknya kamu memilih warna-warna yang gelap. Seperti hitam, abu-abu, atau warna biru dan kuning yang akan memberikan kesan fresh pada penampilan.
Sebaliknya, apabila kamu memiliki warna kulit yang cenderung terang maka pilihlah baju batik kerja pria dengan warna putih atau pastel agar terkesan kalem, atau warna biru gelap untuk menampilkan sisi bold pada penampilanmu.
3. Perhatikan Teknik Pembuatannya
Tips terakhir yang harus kamu perhatikan sebelum memutuskan untuk membeli baju batik kerja pria ialah mengetahui teknik pembuatannya. Mengapa demikian? Sederhana saja, batik memiliki kriteria perawatan yang berbeda-beda tergantung pada teknik pembuatannya.
Kain batik tulis atau cap tulis yang menggunakan canting dan malam (lilin) pada proses pembuatannya memiliki teknik perawatan yang cukup rumit untuk menjaga agar warnanya tetap terjaga dan tidak luntur. Kain batik tulis atau cap tulis sebaiknya dicuci menggunakan air pada suhu tertentu, menggunakan deterjen khusus atau cairan dari buah tertentu, serta tidak boleh dicuci menggunakan mesin cuci.
Begitu pula kain batik lukis sebaiknya tidak dijemur di bawah sinar matahari langsung agar warnanya tidak pudar dan tetap awet.
Batik Sebagai Identitas Bangsa

Penggunaaan baju batik sebagai pakaian kerja pria merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk turut melestarikan warisan budaya dari nenek moyang kita. Oleh sebab itu, jangan bangga kalau hanya bisa mengenakan pakaian dengan brand luar negeri, banggalah ketika mengenakan batik karena itulah identitas bangsa kita.
Jadi, baju batik kerja pria mana nih yang siap di checkout dari keranjang belanja?
Promo Belanja Produk FashionBaca Juga Artikel Lainnya:
You must be logged in to post a comment.