Kian hari, kejahatan makin menjadi-jadi dan begitu mudah menyaru dengan kehidupan sehari-hari. Sudah mulai samar ciri-ciri kejahatan di dunia maya sehingga kamu pun bingung mana yang benar dan tidak. Bisa jadi, kejahatan menghampirimu di saat kamu sedang lengah, salah satunya kejahatan tekan tombol “View”.
Sekali klik tombol “View”, rekeningmu bisa ludes habis. Kok bisa? Begitulah kalau kamu tidak perhatian, kejadian demikian bisa terjadi.
Agar tidak terjadi lagi, yuk simak penjelasan mengenai modus penipuan tombol “View” ini.
Modus Penipuan Tekan Tombol “View”
Modus penipuan ini beredar di antara pengguna WhatsApp. Jika sebelumnya yang dikirimkan adalah file berupa .Pdf atau .apk, sekarang menggunakan tombol “View”.
Sebenarnya, modus ini merupakan salah satu jenis penipuan phishing. Simpelnya, phishing adalah suatu serangan manipulatif yang sering digunakan agar penipu dapat mencuri data pribadi milik pengguna perangkat tertentu. Jika ingin mengetahui lebih lanjut mengenai phishing, kamu bisa intip artikel ini.
Cara kerjanya kurang lebih sama, kamu mendapatkan suatu kiriman dari nomor yang mengaku sebagai bank atau institusi lainnya. Biasanya, kiriman tersebut berupa info tagihan, perubahan tarif perbankan, dsb. Kemudian, kamu diminta untuk menekan tombol “View” jika ingin melihat informasi yang dikirimkan tersebut.
Jika kamu termakan godaan penipuan ini, sudah dapat dipastikan uang yang ada di rekening perbankan atau marketplace yang ada di HP kamu akan terkuras. Bagaimana bisa? Ya, modus penipuan ini sebenarnya menaruh malware yang bisa meretas HP dan membuka rekening perbankan tanpa sepengetahuanmu.
Tips Menghindari Modus Penipuan Tekan Tombol “View”
Nah, setelah mengetahui bagaimana cara kerjanya modus penipuan ini, sekarang saatnya kamu mengetahui tips menghindarinya.
1. Perhatikan Pengirim Pesan
Hal pertama yang patut kamu curigai adalah nomor pengirimnya. Jika nomor tersebut tidak dikenali, lebih baik jangan digubris.
Perlu kamu ingat bahwa nomor perbankan atau institusi resmi pasti memiliki ikon centang hijau. Jika kamu dihubungi oleh pihak yang mengaku sebagai bank atau institusi tertentu, sudah patut kamu bersikap curiga dan waspada.
2. Tidak Mengikuti Arahan yang Diminta
Kalau kamu sudah membuka pesan tersebut, hal yang perlu kamu lakukan adalah tidak mengikuti arahan yang diminta. Meskipun informasi yang diberikan dapat membuatmu panik, seperti cek tagihan yang membengkak, jangan lakukan apapun.
Lebih baik kamu langsung periksa ke call center institusi terkait, baik mengenai tagihan, perubahan informasi, dsb. Lakukanlah dengan tenang agar kamu dapat menerima semua informasi dengan baik.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Sudah Terlanjur Klik Tombol “View”?
Jika kamu sudah terlanjur klik tombol tersebut, sebaiknya kamu langsung menghapus chat dari penipu tersebut. Setelah menghapus, segera restart HP-mu. Setelah melakukan restart, langsung cek saldo di rekening perbankanmu.
Sebisa mungkin jangan menunda melakukan dua hal ini. Sebab, makin lama kamu melakukan ini, makin besar kemungkinan malware tersebut menyebar luas di dalam HP kamu. Cara ini memang tidak menjamin rekeningmu tidak terkuras, tetapi setidaknya kamu dapat menghentikan persebaran malware.
Jangan Langsung Percaya dan Cermati Terlebih Dahulu
Begitu kamu mendapatkan pesan di WhatsApp dari orang yang tidak dikenal, jangan langsung percaya dengan isinya. Cermati dulu berbagai aspek, seperti nomor telepon dan pesan yang disampaikan. Jika hal tersebut mencurigakan, jangan digubris dan laporkan ke pihak terkait.
Baca juga Artikel Lainnya: