Mendengar orang terdekat dalam bahaya bisa membuat kita auto panik, apalagi jika orang terdekat tersebut dikatakan berada dalam tahanan. Berpikir panjang bukanlah hal pertama yang umum dilakukan. Padahal, itu yang sangat penting untuk dilakukan. Sebab, bisa jadi hal itu tidak benar terjadi dan justru orang terdekatmu aman-aman saja.
Lalu, bagaimana kamu bisa mendengar suara orang terdekat itu? Nah, kecanggihan teknologi yang membuat itu jadi mungkin. Dengan kata lain, ada alat berbasis Artificial Intelligence (AI) yang bisa meniru suara orang terdekatmu itu. Nyatanya, AI ini bisa benar-benar menyerupai suara manusia sehingga kamu tidak dapat membedakannya.
Begini cara kerja penipuan menggunakan AI ini.
Cara Kerja Penipuan Menggunakan AI yang Menyerupai Suara Manusia
Berdasarkan kasus nyata, seseorang (katakan saja si A) di Amerika Serikat yang merupakan anak dari korban menjelaskan bagaimana penipuan ini terjadi. Ia bercerita bahwa orang tuanya yang sudah lansia mendapatkan telepon dari seseorang yang mengaku sebagai pengacara.
Dikatakan pada orang tua si A bahwa anak mereka tersangkut pada kasus kecelakaan mobil yang merenggut nyawa seseorang. Karena itu, si A berada dalam tahanan dan membutuhkan biaya hukum untuk membebaskan anaknya. Mendengar hal itu, tentunya lansia tersebut menjadi panik, apalagi hal tersebut diperkuat dengan mendengar suara anaknya. Singkat cerita, orang tua tersebut mengirimkan sejumlah dana yang cukup besar untuk bisa membebaskan anaknya.
Tanpa disadari, orang tua dari si A telah termakan modus penipuan. Sebab, pengacara tersebut bukanlah seorang pengacara yang sah, melainkan seorang penipu. Pada kenyataannya, anaknya tersebut tidak berada tahanan, meskipun orang tua sudah mendengar suara anaknya di telepon. Suara yang didengar mereka bukanlah milik anaknya, melainkan suara tiruan yang dibuat oleh penipu menggunakan AI.
Tetap Waspada Ketika Mendapatkan Kabar Tidak Baik
Jika ditarik kesimpulan, modus penipuan ini salah satunya adalah dengan cara mengelabui korbannya menggunakan suara orang terdekat yang berada dalam bahaya. Skenario bahaya dibuat sedemikian rupa sehingga terkesan seakan-akan itu memang benar terjadi. Maka, tetaplah waspada jika kamu mendapatkan kabar tidak baik mengenai orang terdekatmu.
Baca Juga Artikel Lainnya: