Belakangan ini, isu mengenai pencemaran lingkungan menjadi salah satu topik yang tengah mengundang sorotan para pakar dari berbagai bidang, diantaranya ekonomi. Pasalnya isu pencemaran lingkungan kini melahirkan potensi bisnis baru yang disebut bisnis ramah lingkungan.
Nah, artikel kali ini akan membahas tentang bisnis ramah lingkungan dan berbagai kelebihannya yang mungkin dapat menjadi inspirasi bagi kamu yang hendak memulai bisnis baru. Simak sampai habis ya!
Pengertian Bisnis Ramah Lingkungan
Bisnis ramah lingkungan (eco-friendly business) atau kerap juga disebut “green business” merupakan suatu bisnis yang memiliki komitmen untuk menjaga stabilitas lingkungan hidup di masa yang akan datang.
Munculnya bisnis ramah lingkungan didasari oleh munculnya berbagai permasalahan sebagai dampak dari aktivitas manusia yang dianggap merusak ekosistem lingkungan hidup, seperti efek rumah kaca, penggunaan kemasan plastik dan bahan bakar fosil.
Maraknya pembahasan mengenai isu-isu lingkungan membuat konsumen makin peka dan secara tidak langsung menciptakan peluang baru bagi para pelaku bisnis untuk memulai bisnis ramah lingkungan.
Mengapa Bisnis Ramah Lingkungan?
Diantara banyaknya ide bisnis yang mungkin untuk direalisasikan, tentunya kamu bertanya-tanya mengapa harus bisnis ramah lingkungan?
Berikut ini merupakan beberapa alasan mengapa bisnis ini layak disebut menjanjikan.
1. Jumlah Peminat yang Terus Meningkat
Alasan pertama yang menjadikan bisnis ramah lingkungan sebagai peluang yang menjanjikan adalah jumlah peminat yang diperkirakan akan terus mengalami peningkatan.
Hal ini merujuk pada tingginya literasi dan edukasi tentang aktivitas melalui media sosial dan berbagai platform lain sehingga makin banyak konsumen yang mulai menyadari pentingnya memilih produk yang ramah lingkungan.
2. Hemat Energi
Menjalankan bisnis ramah lingkungan berarti membuat bisnis berjalan dengan metode yang paling efektif dan efisien. Hal tersebut salah satunya dilakukan untuk menghemat energi.
Dengan adanya aksi penghematan energi selama aktivitas operasional berlangsung, maka kamu bisa mengalokasikan anggaran pada pos-pos pengeluaran yang lebih dibutuhkan.
3. Tahan dari Resesi Ekonomi
Bisnis ramah lingkungan dinilai aman dan tahan terhadap resesi ekonomi yang ditandai dengan kenaikan harga bahan baku yang terjadi secara tiba-tiba.
Hal ini dikarenakan bisnis ini pada umumnya memanfaatkan bahan-bahan seadanya sebagai bahan baku, misalnya melalui proses daur ulang, sehingga kemungkinannya kecil untuk terkena imbas dari resesi ekonomi.
4. Aman bagi Kesehatan
Terakhir, kelebihan bisnis ramah lingkungan yang perlu disadari ialah pengaruhnya bagi kesehatan lingkungan. Dengan adanya bisnis ini, maka dampak terhadap lingkungan yang ditimbulkan oleh aktivitas produksi akan lebih kecil.
Hal ini tentunya juga berkontribusi dalam menurunkan jumlah limbah, menjaga ekosistem, serta menjaga kesehatan masyarakat yang tinggal di sekitar tempat produksi.
Ide Bisnis Ramah Lingkungan
Jadi, sudahkah kamu tertarik untuk memulai bisnis ini? Jika sudah, berikut ini kami akan memberikan beberapa contoh ide bisnis ramah lingkungan. Semoga menginspirasi!
1. Bank Sampah dan Daur Ulang

Bicara tentang bisnis ramah lingkungan, bank sampah dan tempat daur ulang pasti menjadi ide bisnis yang pertama kali terlintas dalam benak kamu. Namun hal ini tidak sepenuhnya salah, pasalnya bank sampah dan tempat daur ulang merupakan peluang bisnis yang menjanjikan.
Caranya pun tergolong mudah. Kalian dapat mengajak ibu rumah tangga di sekitar rumah dan memberikan edukasi terlebih dahulu mengenai bagaimana cara memilah sampah, serta mengumpulkan sampah yang dapat di daur ulang, seperti sampah kertas, botol plastik, hingga kaleng.
Selanjutnya, kamu bisa memberikan contoh maupun ide produk yang dihasilkan, misalnya tempat tisu, hiasan dinding, tas, bahkan dompet. Kriteria produk hasil daur ulang ini tentunya harus memiliki daya jual.
Bisnis ini selain dapat mengurangi jumlah limbah, juga sekaligus dapat memberdayakan masyarakat serta memberikan penghasilan tambahan bagi mereka.
2. Toko Barang Bekas

Daur ulang mungkin membutuhkan kreativitas yang tinggi. Jika kamu tidak memiliki ide dan kreativitas, toko barang bekas mungkin bisa menjadi alternatif bisnis ramah lingkungan yang layak dicoba.
Caranya mudah, kamu hanya perlu mengumpulkan barang-barang bekas yang masih layak pakai, misalnya baju, sepatu, buku, atau bahkan aksesoris yang tidak terpakai. Selanjutnya, barang-barang tersebut dicuci bersih dan dikemas kembali menggunakan kemasan yang unik agar menarik minat pembeli.
Dengan begini, selain mengurangi jumlah barang menumpuk di rumah yang ujung-ujungnya juga jadi sampah dan limbah bagi lingkungan, kamu juga bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
3. Upcycled Furniture

Tahukah kamu bahwa furniture terbuat dari kayu dan sangat tidak ramah lingkungan? Selain menyebabkan penebangan liar, penggunaan kayu untuk furniture juga menyebabkan limbah berupa potongan kayu yang membutuhkan waktu untuk diuraikan oleh alam.
Sebagai solusi atas permasalahan tersebut, maka tidak ada salahnya untuk mencoba melakukan upcycled furniture. Peluang bisnis ramah lingkungan ini cukup menjanjikan.
Caranya cukup mudah, kalian hanya perlu mengumpulkan berbagai furniture yang rusak atau tidak terpakai. Selanjutnya dengan kreativitas yang ada, kalian bisa menjadikan furniture tersebut sebagai bahan baku pembuatan barang yang bernilai seni dan memiliki daya jual tinggi.
Contoh produk hasil upcycled furniture antara lain rak meja tempel, hiasan dengan tema rustic, atau rak kayu untuk meletakkan pot bunga. Jika kesulitan, kamu juga bisa merekrut beberapa orang tukang kayu untuk membantu.
4. Refill Tinta

Kendati dunia telah jauh berkembang berkat penggunaan teknologi yang serba maju, namun penggunaan tinta untuk penulisan dokumen fisik masih sangat dibutuhkan mulai dari tinta printer, hingga alat-alat tulis seperti spidol dan bolpoin.
Sayangnya, tinta cukup banyak menghasilkan limbah bagi lingkungan. Hal ini khususnya berasal dari kemasan tinta seperti botol plastik. Nah, untuk meminimalisir hal tersebut maka berikut ini merupakan peluang bisnis ramah lingkungan yang layak dicoba, yakni refill tinta.
Konsepnya, bisnis ini beroperasi dengan menyediakan tinta refill yang dapat mendukung aktivitas ramah lingkungan seperti menggunakan kembali cartridge printer serta mengisi kembali botol tinta. Para pelanggan yang datang dapat membawa botol sendiri untuk mengisinya dengan tinta. Menarik, bukan?
5. Tote Bag

Plastik merupakan jenis sampah dan limbah yang sulit untuk diuraikan oleh alam. Sebagai usaha dalam rangka meminimalkan sampah plastik, belakangan ini gerakan penggunaan tas kain marak dilakukan di beberapa daerah.
Kamu bisa mengolah sampah dari sisa kain yang tidak terpakai untuk kemudian diolah menjadi tote bag dengan desain yang lucu, unik, dan tentunya memiliki daya jual. Tote bag ini nantinya bisa dipromosikan untuk mengurangi penggunaan sampah kantong plastik.
6. Catering Organik

Salah satu jenis limbah terbesar yang cukup sulit untuk diolah kembali adalah limbah sisa makanan. Sebagai salah satu negara penghasil limbah makanan terbanyak, sudah wajar apabila masyarakat Indonesia perlu melakukan usaha ekstra dalam mengurangi limbah makanan.
Jika kamu memiliki keahlian di bidang memasak, bisnis catering organik mungkin bisa menjadi alternatif yang layak dicoba. Sesuai namanya, bisnis ini pastinya menggunakan bahan-bahan organik yang bebas gluten dan tidak menggunakan bahan pengawet.
Kamu juga dapat mengurangi penggunaan kemasan plastik maupun peralatan makan yang terbuat dari plastik, serta memberikan porsi yang pas dikonsumsi oleh konsumen agar dapat meminimalkan jumlah limbah sisa makanan.
7. Pupuk Organik

Selain catering organik, limbah sisa makanan juga dapat dikurangi dengan cara memanfaatkannya sebagai bahan baku pupuk organik. Kamu bisa memulainya dengan mengumpulkan limbah sisa makanan, misalnya ampas kopi, kulit buah, kulit telur, dan sebagainya.
Selanjutnya, hal yang perlu dilakukan adalah menambah wawasan dengan cara melakukan riset mendalam berdasarkan sumber dan jurnal ilmiah. Tujuannya ialah agar mengetahui kandungan apa yang terdapat dalam sisa makanan tersebut serta bagaimana cara memanfaatkannya dengan baik.
Misalnya, ampas kopi dapat dimanfaatkan menjadi pupuk karena kaya akan kalium dan mineral lain yang baik untuk pertumbuhan tanaman.
Lakukan Edukasi Terkait Bisnis Ramah Lingkunganmu
Itulah beberapa manfaat dan ide bisnis ramah lingkungan yang layak untuk dicoba. Adapun kunci kesuksesan bisnis ramah lingkungan sebenarnya terletak pada bagaimana cara kalian memberikan edukasi terhadap masyarakat mengenai dampak pencemaran lingkungan serta bagaimana kiat untuk mengatasi kondisi tersebut.
Makin tinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan, maka makin tinggi pula peluang mereka untuk membeli produk-produk ramah lingkungan, salah satunya produk yang kalian tawarkan.
Jadi, sudah ada rencana memulai bisnis ramah lingkungan?
Download App Indodana Sekarang!Baca juga Artikel Lainnya:
You must be logged in to post a comment.