Hidup Lebih Mapan

Hidup Lebih Mapan? Coba Terapkan Cara-Cara Sederhana Ini agar Masa Depan Lebih Terjamin

No comments

Meraih kebebasan finansial dan hidup makmur tentu menjadi impian semua orang. Pasalnya, meskipun uang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang. Untuk mendapatkan masa depan yang sukses, gemilang dan terjamin, manajemen keuangan perlu dikelola dengan sebaik mungkin. Faktanya, dari tahun ke tahun biaya kebutuhan hidup akan semakin naik. Belum lagi jika dihitung dengan inflasi. Itulah sebabnya kebanyakan orang pada umumnya akan bekerja keras untuk hidup lebih mapan.

Namun untuk menggapai cita-cita tersebut dibutuhkan kegigihan dan perjuangan. Tak hanya bekerja keras, Anda juga perlu bekerja secara cerdas untuk mendapatkan uang. Selain itu, pengelolaan keuangan pun menjadi faktor signifikan guna meraih kebebasan finansial yang ditargetkan.

Menjadi kaya raya tak bisa didapatkan hanya dalam waktu semalam, terkecuali jika Anda mendapat hibah, warisan atau memenangkan lotre. Sebaliknya, beberapa langkah perlu diterapkan dengan konsisten di sepanjang hidup Anda. Anda bahkan perlu menjadikannya sebagai gaya hidup guna mendapatkan hasil yang diinginkan.

Baca Juga: Gaji Kecil Tapi Suka Jalan-Jalan? Ini Tips Sederhana yang Bisa Kamu Terapkan 

Cara-Cara Sederhana agar Hidup Lebih Mapan

Cara Sederhana agar Hidup Lebih Mapan
Cara Sederhana agar Hidup Lebih Mapan

Sejak dini, ada beberapa hal yang perlu diterapkan secara bertahap dan kontinyu agar hidup lebih mapan. Apa saja cara-cara sederhana yang bisa dilakukan agar masa depan dan keuangan Anda lebih terjamin? Mari simak ulasannya sebagai berikut.

1. Susun Prioritas dengan Benar

Susun Prioritas dengan Benar
Susun Prioritas dengan Benar

Banyak orang yang kerap gagal mengelola keuangan dengan tepat lantaran masih belum bisa menyusun prioritasnya dengan benar. Selalu utamakan kebutuhan daripada keinginan. Dengan begitu, Anda akan lebih cakap dalam mengendalikan uang. Utamakanlah pemenuhan kebutuhan ketimbang keinginan. Niscaya uang Anda bisa terselamatkan dari hal-hal dan pengeluaran yang tidak perlu.

Buatlah daftar belanja kebutuhan per bulannya agar Anda bisa mengukur seberapa besar nominal uang yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidup selama sebulan. Informasi ini juga akan berguna bagi Anda untuk mengumpulkan Dana Darurat (Emergency Fund). Pastikan juga diri Anda tidak mudah mengikuti hawa nafsu untuk menghambur-hamburkan uang. Apalagi jika hanya untuk hal-hal yang hanya sekadar keinginan dan kurang berfaedah.

2. Ciptakan Dana Darurat (Emergency Fund)

Ciptakan Dana Darurat
Ciptakan Dana Darurat

Anda akan ingin menciptakan Dana Darurat (Emergency Fund) demi keamanan finansial Anda. Dana Darurat dibentuk berdasarkan berapa besar biaya hidup Anda per bulannya, kemudian dikalikan enam sampai sembilan kali lipat. Ada juga yang menyarankan agar dikalikan sampai 12 kali lipat. Atau minimal, setidaknya Anda mempunyai Dana Darurat sebesar tiga kali dari gaji atau pengeluaran bulanan Anda.

Sebagai contoh, misal biaya hidup atau gaji Anda per bulan ialah sebesar Rp 5.000.000. Maka opsi yang Anda miliki adalah sebagai berikut:

Rp 5.000.000 x 3 = Rp 15.000.000

Rp 5.000.000 x 6 = Rp 30.000.000, atau

Rp 5.000.000 x 9 = Rp 45.000.000

Tapi apabila Anda sudah berkeluarga, maka jumlah yang disarankan adalah total pengeluaran bulanan yang dikalikan dengan jumlah maksimal, yakni 12 kali lipat.

Rp 5.000.000 x 12 = Rp 60.000.000

Jadi, total jumlah Emergency Fund yang perlu Anda sisihkan adalah sebesar Rp 30 juta hingga 60 juta.

Emergency Fund akan sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan mendesak dan tak terduga seperti musibah kecelakaan, bencana alam hingga penyakit. Dengan Dana Darurat yang terkumpul, kondisi dan situasi tersebut bisa langsung teratasi. Selain itu, Anda pun tak perlu kebingungan jika sewaktu-waktu membutuhkan uang cash dalam jumlah yang besar.

3. Tabungkan Minimal 20% Pendapatan

Tabungkan Minimal 20% Pendapatan
Tabungkan Minimal 20% Pendapatan

Menabung pangkal kaya memang bukan hanya sekadar peribahasa. Jika dipraktekkan dengan konsisten, bukan tak mungkin impian Anda akan kebebasan finansial segera terwujud menjadi kenyataan. Jika Anda belum memulai kebiasaan ini, maka mulailah sekarang juga. Tabungkan minimal sebanyak 20% dari pendapatan rutin setiap Anda menghasilkan uang. Meskipun cara ini tergolong konvensional, namun menabung selalu merupakan satu langkah tepat untuk hidup lebih mapan.

4. Cari Penghasilan Tambahan

Cari Penghasilan Tambahan
Cari Penghasilan Tambahan

Salah satu cara lainnya agar bisa hidup lebih mapan mapan dalam hal keuangan di usia produktif adalah dengan menghasilkan uang tambahan. Jika memungkinkan, Anda bisa mencari pekerjaan sampingan agar bisa menambah pundi-pundi uang ekstra yang bisa disisihkan untuk masa depan. Agar senantiasa terfokus, ingatlah bahwa tak selamanya Anda akan berada di rentang usia produktif. Tubuh Anda juga tak akan sehat dan muda selamanya.

Sebagai solusi, Anda bisa memulai bisnis sendiri atau mengambil pekerjaan ekstra. Beberapa profesi seperti content writer hingga desainer lepas bisa dicoba untuk menambah penghasilan. Untuk bisnis sendiri, Anda bisa mulai mencoba peruntungan dengan membuka online shop atau menjadi dropshipper dan reseller terlebih dahulu sebagai permulaan.

5. Terapkan Gaya Hidup Sederhana

Gaya Hidup Sederhana
Gaya Hidup Sederhana

Faktor penghematan juga sangat berpengaruh terhadap arus kas pengeluaran dan pemasukan uang Anda. Jangan sampai lebih besar pasak daripada tiang. Alangkah baiknya jika Anda menggunakan uang jauh lebih sedikit daripada Anda mendapatkannya. Dengan kata lain, hiduplah di bawah kesanggupan finansial Anda. Semakin hemat, akan semakin baik bagi kondisi keuangan Anda dalam jangka panjang.

Bahkan jika Anda mampu pelesiran ke luar negeri sekalipun di tiap bulannya, Anda disarankan untuk tidak terlalu mengikuti keinginan dan hawa nafsu. Sebaliknya, perhatikan saran keuangan dari para miliuner ternama sedunia. Contohnya seperti Mark Zuckerberg atau Bill Gates, para pemilik Facebook dan Microsoft yang hidupnya justru sederhana dan tidak bermewah-mewah.

Kaum konglomerat yang super kaya malah hidup dengan biaya di bawah kesanggupan finansial mereka. Dengan kata lain, lupakan gengsi sosial dan belanja banyak barang mewah bermerek hanya demi untuk dapat diterima dalam pergaulan tertentu.

Selain itu, hindari menggunakan uang untuk berbelanja melebihi batas kemampuan Anda. Biasakan menjalankan cara ini, niscaya Anda akan hidup lebih mapan. Selain itu, dengan melakukannya, Anda juga lebih bisa berfokus pada hal produktif dan positif sehingga tidak membuat uang hasil kerja keras Anda menguap begitu saja.

6. Segera Tangani Utang

Lunasi Hutang Anda
Lunasi Hutang Anda

Lunasi semua utang Anda segera. Bagaimanapun, berutang tidaklah sehat untuk keuangan Anda. Utang produktif seperti untuk modal bisnis, atau untuk membeli aset mungkin masih bisa ditoleransi. Utang produktif masih terbilang baik selama bunganya tidak terlalu mahal.

Sedangkan bentuk utang seperti credit card atau KTA (Kredit Tanpa Agunan) yang notabene bersifat konsumtif dan berbunga mahal itu tidak dianjurkan.

Lantas bagaimana jika Anda mempunyai utang credit card yang belum selesai saat ini? Lebih baik lekaslah tutup dan lunasi utang tersebut. Pastikan Anda menggunakan credit card milik Anda sesuai kesanggupan pembayarannya. Dengan demikian, Anda bisa melunasi cicilan dengan penuh setiap kali tagihan datang. Cara ini akan membebaskan Anda dari cekikan bunga dan bisa membat hidup lebih mapan.

7. Hanya Beli Barang yang Berkualitas

Beli Barang yang Berkualitas
Beli Barang yang Berkualitas

Membeli barang murah yang notabene lebih ekonomis dan ramah di kantong sekilas tampak menggiurkan. Terutama juga berlaku untuk barang-barang yang sedang diskon. Akan tetapi, sebaiknya periksa dulu seperti apa kualitasnya. Jika berkualitas tinggi dan dibanderol dengan harga ramah, itu bagus. Namun tak jarang juga beberapa barang dijual dengan harga murah karena memang bermutu rendah.

Belilah barang-barang dengan kualitas tinggi yang akan bertahan lama. Meski dengan harga mahal, biasanya akan sepadan dengan benefit yang didapatkan. Dalam hal ini, frasa ‘harga menentukan kualitas’ ada benarnya. Meski begitu, berhati-hatilah. Jangan sampai Anda membeli barang harga mahal dengan kualitas yang buruk.

8. Ciptakan Passive Income Lewat Investasi

Ciptakan Passive Income Lewat Investasi
Ciptakan Passive Income Lewat Investasi

Berkreasilah dan ciptakan passive income agar hidup lebih mapan. Umumnya, passive income ini bisa didapatkan dari hasil investasi

Tempatkan sebagian pendapatan Anda di berbagai instrumen investasi yang bisa bertumbuh-kembang melewati inflasi jangka panjang. Dengan demikian, Anda akan mempunyai sejumlah aset bernilai yang mampu menyokong masa depan keuangan dan kehidupan Anda.

Contoh sederhananya, Anda bisa memanfaatkan kamar kosong di rumah untuk disewakan. Skala besarnya, Anda bisa mencoba menginvestasikan uang Anda dengan membeli berbagai properti di daerah perkotaan atau pedesaan untuk dijual kembali nantinya. 

Selain menginvestasikan uang Anda di bidang properti, Anda juga bisa berinvestasi di emas, saham, deposito, dan tak lupa reksadana. Untuk investasi di bidang emas, biasanya nilainya akan cenderung lebih stabil dari waktu ke waktu. Sedangkan bagi Anda yang masih merasa kesulitan menghitung risiko dari dana yang diinvestasikan, Anda disarankan untuk berinvestasi di reksadana.

9. Hindari Memberi Reward Berlebih untuk Diri Sendiri

Hindari Memberi Reward Berlebih untuk Diri Sendiri
Hindari Memberi Reward Berlebih untuk Diri Sendiri

Memberi reward untuk keberhasilan-keberhasilan kecil hingga besar untuk diri sendiri memang merupakan tindakan yang positif. Self-respect yang sehat tentunya akan senantiasa membuat Anda berada dalam keadaan mental dan emosional yang berbahagia. Meski begitu, batasi reward ini dan jangan memberikannya terlalu berlebih.

Jika sebelumnya Anda kerap memanjakan diri dengan makan di restoran mewah, berlibur ke destinasi wisata yang belum pernah disambangi, atau membeli baju yang disukai sekaligus, mulailah kurangi hal-hal tersebut.. Jangan sampai Anda membelanjakan uang untuk reward melebihi apa yang telah Anda hasilkan dari kerja keras Anda. Tetaplah berfokus pada tujuan utama keuangan Anda.

Dengan demikian, Anda bisa memilih hanya satu saja reward untuk pencapaian diri setiap bulannya. Cara ini dapat mengerem pengeluaran Anda dan menghindarkan diri dari pemborosan yang tidak perlu. Misal, jika bulan ini reward untuk diri Anda adalah makan enak di restoran mewah, maka tundalah reward membeli baju dan sepatu untuk bulan depan saja.  Cara ini juga bisa berlaku untuk mengerem pengeluaran agar hidup lebih mapan di masa depan.

Baca Juga: Mau Pindah Kerja ke Bidang atau Profesi Lain? Coba Terapkan Cara-Cara Sederhana Ini 

Hidup Lebih Mapan dengan Memanfaatkan Waktu dengan Baik

Demikianlah sejumlah cara sederhana yang bisa Anda terapkan dalam hidup sehari-hari demi mencapai kebebasan finansial dan masa depan yang terjamin. Manfaatkanlah waktu Anda seefektif dan seefisien mungkin selagi dalam usia produktif. Tetaplah berfokus dan konsisten pada tujuan finansial Anda secara kontinyu. Dengan begitu, target keuangan Anda pun bisa segera tercapai dan masa depan lebih terjamin. Selamat mencoba!

Mau Hidup Lebih Mapan di Masa Depan? Mulai Jadi Pemberi Pinjaman Online Sekarang dan Dapatkan Keuntungannya!

Mulai Jadi Pemberi Pinjaman Sekarang!