Tak salah memang jika superfood lebih identik dengan produk impor yang sulit didapat dan harganya pun cenderung mahal. Tapi jangan salah Indonesia ternyata juga punya superfood lokal, lho!
Hampir setiap tahunnya akan selalu muncul daftar superfood yang baru sebagai pilihan jenis makanan sehat. Meskipun demikian, yang dikenal dengan superfood ini adalah bahan makanan yang diimpor. Sehingga agak sulit didapatkan dan harganya juga cenderung lebih mahal.
Tak perlu berkecil hati, karena kita tetap dapat menerapkan tren makanan superfood dengan kearifan lokal yang kandungan nutrisinya tak kalah mengagumkan! Tidak percaya? Simak dulu yuk ulasan lengkapnya berikut ini!
1. Tempe

Siapa sih yang tak kenal dengan tempe? Bahan makanan yang berbahan dasar kedelai dan umum ditemui dalam lauk setiap hari ini termasuk dalam salah satu superfood lokal, lho! Bahkan kini tpe sudah cukup mendunia.
Tempe sendiri merupakan bahan makanan dari kacang kedelai yang difermentasi bersama ragi tempe atau jamur yang dikenal dengan nama Rhizopus.
Selain menambah rasa kedelai jadi lebih kaya, proses fermentasi juga membuat kedelai lebih gampang dicerna. Tak hanya itu, tempe juga mengandung senyawa isoflavon yang mampu membantu menurunkan kandungan kolesterol jahat hingga melawan paparan radikal bebas.
Tak sampai disitu saja, superfood lokal ini juga tak kalah baik dengan susu sebagai sumber kalsium pilihan. Sehingga mampu menjaga kepadatan tulang serta mencegah munculnya masalah osteoporosis.
2. Tauge
Kerap disajikan sebagai pelengkap dalam hidangan rawon atau menu pecel, ternyata toge juga termasuk superfood lokal dari Indonesia yang tak hanya sehat tapi juga lezat. Berbeda dengan jenis sayuran lain yang akan kehilangan banyak nutrisinya ketika sudah diolah, tauge ini tetap bisa terus menghasilkan berbagai nutrien meski setelah dipanen atau diolah.
Tak cuma kaya mineral dan vitamin B, tauge pun juga kaya berbagai jenis enzim yang bagus bagi kesehatan. Dan lagi, kandungan klorofilnya yang tinggi juga membantu detoksifikasi hingga regenerasi sel, termasuk molekul-molekul di dalam tubuh.
3. Sukun
Sudah pernah lihat buah sukun belum? Buah yang satu ini juga jadi sumber karbohidrat yang bagus untuk tubuh karena kandungan seratnya. Umumnya, buah sukun yang masih muda kerap diolah menjadi hidangan sayur, sementara sukun tua atau matang dapat diolah menjadi camilan atau sebagai sumber karbohidrat menggantikan nasi.
Entah apakah anak-anak jaman now tahu eksistensi dari buah ini ataukah tidak. Meski demikian, perlu diketahui jika sukun merupakan salah satu sumber protein nabati dimana didalamnya kaya akan antioksidan, berbagai jenis vitamin, zat besi dan juga kalsium. Rasanya pun cukup gurih dan lebih lezat!
4. Daun Brokoli
Bukan cuma bunganya saja, siapa yang menyangka jika daun brokoli termasuk salah satu jenis superfood? Tanpa disadari sayuran yang satu ini ternyata mengandung nutrisi cukup tinggi dibanding dengan jenis sayuran lainnya.
Misalnya saja, vitamin A dan C, zat besi, kalsium, dan juga kalium. Daun brokoli bahkan juga disebut-sebut memiliki sifat detoksifikasi hingga pencegahan kanker.
5. Bawang Putih

Superfood lokal selanjutnya ada bawang putih yang kaya nutrisi, sebut saja ada vitamin C, B6, dan juga serat yang berlimpah. Tak heran jika superfood lokal satu ini mampu membantu masalah kolesterol, menjaga tekanan darah, hingga meningkatkan sistem imunitas tubuh sekaligus. Bahkan, terdapat sebuah penelitian yang serius meneliti komponen sulfur dalam bawang putih sebagai upaya membantu mencegah munculnya berbagai kanker.
6. Ketan Hitam
Superfood lokal satu ini harusnya tak boleh kamu lewatkan. Hal ini karena beras hitam kaya akan antioksidan antosianin yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras cokelat maupun beras putih. Kandungan antosianin di dalamnya bahkan mendekati blueberry. Tak hanya mampu membantu menurunkan tingkat kadar gula dalam darah, senyawa antosianin juga bagus untuk menjaga kesehatan jantung.
7. Daun Kelor
Ternyata, daun kelor sangat kaya akan kandungan fitonutrien, vitamin, serta antioksidan yang dapat meningkatkan proses detoksifikasi di dalam tubuh serta mencegah inflamasi. Kandungan sejumlah vitamin, seperti vitamin A, B kompleks, C, E, K, hingga beragam mineral di dalam kelor mampu membantu membuat kesehatan kulit jadi lebih baik.
Meskipun lebih dikenal sebagai makanan pelancar ASI, di lain sisi sayuran ini pun sangat bermanfaat dalam dunia kecantikan. Sehingga, tak perlu kaget karena superfood lokal satu ini memang punya banyak manfaat luar biasa.
8. Manggis
Superfood lokal selanjutnya ini adalah buah manggis yang kaya akan kandungan xanthone. Senyawa ini dikenal sebagai obat yang cukup efektif dalam memerangi sejumlah penyakit dalam sistem kardiovaskular. Termasuk juga meregenerasi sel-sel rusak akibat paparan radikal bebas, mencegah penuaan dini, menangkal munculnya penyakit degeneratif, hingga mencegah kerusakan fisik serta mental.
9. Salak
Buah selanjutnya yang juga disebut sebagai superfood lokal ada lah buah salak. Buah dengan kulit bersisik satu ini mengandung banyak nutrisi baik, seperti kalsium, vitamin C, flavonoid, saponin, dan juga tanin. Dimana nutrisi tersebut, selain bagus untuk menjaga kesehatan tubuh tapi juga untuk merawat kesehatan dan kecantikan kulit dari dalam.
10. Selada Air

Tak ketinggalan ada sepeda air yang juga termasuk superfood lokal yang tak boleh dianggap remeh. Sayuran berdaun hijau yang hidup di air ini mengandung banyak senyawa glukosinolat.
Dimana senyawa ini digadang-gadang mampu menghambat pertumbuhan beberapa jenis kanker, seperti payudara, paru-paru, usus besar, hingga prostat. Tak hanya itu, sayuran ini juga kaya nutrisi lainnya. Misalnya vitamin A serta K yang bagus untuk kesehatan mata serta menjaga pembuluh darah lebih sehat.
Makan Sehat dan Imbangi Olahraga
Mengikuti tren pola hidup sehat tak perlu harus menguras kantong dengan makanan impor yang mahal harganya dan susah dicari. Rekomendasi superfood lokal diatas bisa kamu dapatkan dengan mudah, baik di pasar tradisional maupun swalayan. Agar manfaatnya jadi lebih optimal, maka jangan lupa untuk mengkombinasikannya dengan rutin berolahraga, ya!
Baca Juga:
You must be logged in to post a comment.