Terjun ke dunia bisnis menandakan kamu harus siap dengan segala konsekuensi yang mungkin terjadi di dalamnya. Salah satu yang perlu benar-benar dipersiapkan adalah strategi untuk bertahan di tengah ketatnya persaingan pada industri bisnis yang sedang ditekuni. Persaingan di dunia bisnis mau bagaimanapun caranya tidak akan bisa dihindari dan harus disiasati dengan cara yang tepat agar usaha mampu bertahan dalam jangka panjang.
Adanya persaingan antara pelaku bisnis adalah hal yang wajar saja terjadi dan menjadi satu di antara banyak risiko yang perlu dihadapi. Terlebih, seiring berjalannya waktu, persaingan bisnis akan menjadi lebih ketat lagi karena ada banyak pesaing yang membangun usaha pada bidang yang serupa.
Persaingan bisnis juga tidak dapat dicegah atau dibendung oleh pelaku bisnis manapun, termasuk penguasa pangsa pasar. Pasalnya, pelaku bisnis baru dan masih kecil pun bisa menimbulkan gebrakan besar dengan inovasi dan kreativitas yang diciptakannya. Karena itulah tak ada celah bagi pengusaha untuk lengah agar mampu mempertahankan bisnis yang tengah dijalaninya.
Mengetahui hal tersebut, seberapa dalam sih pemahamanmu tentang istilah persaingan bisnis ini? Selain itu, tahukah kamu strategi-strategi apa saja yang efektif dilakukan agar bisnis bisa survive di tengah ketatnya persaingan? Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, simak pembahasan berikut ini.
Pengertian Persaingan Bisnis

Persaingan bisnis adalah kompetisi antara pelaku usaha di industri yang sama karena ingin mendapatkan penjualan, keuntungan, dan pangsa pasar yang tinggi. Persaingan ini bisa terjadi pada seluruh industri, termasuk pada bisnis online. Menurut penjelasan dari Michael Porter, profesor bisnis di Harvard Business School, terdapat dua strategi fundamental dalam mengatasi persaingan bisnis, yakni:
- Melakukan apa yang dilakukan oleh kompetitor.
- Melakukan hal yang tak dilakukan oleh kompetitor.
Jika kedua strategi tersebut dilakukan, peluang untuk berhasil menghadapi persaingan bisnis akan menjadi lebih besar. Dalam kata lain, bisnis akan memiliki potensi lebih tinggi untuk bisa bertahan dan mendapatkan keuntungan maupun penjualan secara optimal.
Hal Apa yang Menyebabkan Terjadinya Persaingan Bisnis?
Sempat disinggung sedikit sebelumnya jika persaingan bisnis adalah risiko berbisnis yang tidak bisa dihindari dan harus dihadapi oleh setiap pengusaha. Lalu, hal-hal apa saja yang mendasari munculnya persaingan bisnis ini?
- Banyaknya pihak yang menjalani sebuah usaha di industri yang sama.
- Dipicu oleh inovasi dan kreativitas yang terus diciptakan oleh setiap pelaku usaha demi menggaet lebih banyak pelanggan dan memenuhi permintaan pasar. Ada kalanya sebuah bisnis yang telah lebih dulu terjun pada sebuah industri tak mampu memenuhi kebutuhan pasar secara optimal. Celah seperti inilah yang membuat pelaku bisnis baru muncul dan menciptakan produk atau layanan yang lebih unggul dan cocok dengan permintaan konsumen.
- Tingginya permintaan konsumen di sebuah industri.
- Kesalahan lokasi usaha. Maksudnya, bisnis baru bisa saja muncul di lokasi yang lebih strategis sehingga mampu menarik minat beli konsumen dan melakukan promosi dengan lebih efektif.
4 Strategi Persaingan Bisnis
Pertumbuhan | Growth strategy atau strategi pertumbuhan adalah perkenalan fitur, inovasi, kualitas baru pada produk yang telah ada secara konstan. Dalam menjalani sebuah usaha, aktivitas modifikasi dan menciptakan produk yang lebih inovatif bukanlah tuntutan baru.Tanpa melakukan hal tersebut, kemungkinan besar pelanggan akan beralih ke barang atau layanan kompetitor yang lebih unggul. Tidak hanya berlaku pada bisnis besar, UMKM juga perlu mengadopsi strategi pertumbuhan ini guna menggaet market baru. |
Diferensiasi Produk | Strategi ini berfokus pada faktor-faktor yang mampu menjadi pembeda atas produk maupun jasa yang ditawarkan. Strategi ini digadang-gadang sebagai strategi bisnis paling efektif bagi UMKM. Nilai pembeda atau diferensiasi produk ini tak selalu harus dilakukan dengan cara mengeluarkan biaya besar dan bertujuan melakukan kapitalisasi. Melainkan, strategi ini bisa dijalankan dengan membuat business model yang tepat, menciptakan produk baru, penerapan pendekatan layanan, dan lain sebagainya. Asal dilakukan dengan cara dan riset yang tepat serta efektif, semua hal tersebut bisa kamu dapatkan tanpa perlu menggelontorkan biaya tambahan. |
Harga | Strategi harga umumnya meliputi pemberlakuan penjualan produk dengan harga lebih tinggi ketimbang kompetitor, khususnya saat bisnis sedang berada di fase pengenalan produk. UMKM bisa menerapkan strategi ini untuk mendorong kembalinya modal produksi serta iklan yang sudah dilakukan saat diimplementasikan dengan sukses. Meski begitu, kamu perlu memastikan bahwa produk yang ditawarkan memiliki kelebihan dan suatu hal spesial yang mampu memancing daya beli konsumen. Strategi harga ini juga sangat optimal dijalani saat sebuah usaha berada pada lingkungan pasar dengan tingkat persaingan rendah. |
Konten | Terakhir, era digital memicu munculnya strategi persaingan bisnis baru, yakni strategi konten. Strategi ini bisa dibilang dapat memberikan dampak besar pada tingkat survivabilitas bisnis tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar. Meski begitu, penerapan strategi ini harus tepat dan matang agar bisa memberikan hasil yang optimal pula. Strategi konten meliputi pengembangan konten pada blog, media sosial, e-mail marketing, dan platform lainnya yang relevan dengan bisnis. Bukan hanya memproduksi serta membagikan konten, sikap responsif pada setiap interaksi yang tercipta dari konten tersebut juga menjadi aspek penting yang dapat menentukan tingkat keberhasilan strategi ini. |
Tips Menghadapi Persaingan Bisnis bagi UMKM
Bersaing dalam sebuah bisnis tidak hanya sekadar menawarkan produk dengan harga termurah saja. Namun, ada beberapa hal lain yang perlu dipertimbangkan dan dipelajari.
1. Memperkuat Brand atau Merek
Merek menjadi identitas yang perlu dijaga dan dikembangkan dengan baik oleh setiap pebisnis. Memperkuat brand memang tidak menjanjikan keuntungan jangka pendek, namun membuat bisnis lebih mampu bertahan dalam persaingan bisnis jangka panjang. Pasalnya, dengan brand yang kuat, konsumen akan lebih mudah mengenali bisnismu dan akan menjadikannya pilihan saat ingin membeli sebuah produk atau jasa tertentu.
2. Promosi Aktif
Promosi ini berkaitan erat dengan meningkatkan merek bisnis dan menambah nilai produk atau jasa di mata pelanggan. Usahakan untuk mencari strategi promosi paling efektif agar peluang mendapatkan keuntungan semakin tinggi.
3. Mengenali Kompetitor
Tips lainnya dalam menghadapi persaingan bisnis adalah mengenali kompetitor, termasuk mengenai kondisi, kelemahan, juga kekuatan usahanya. Melalui kekuatan bisnis kompetitor, kamu tentu bisa meniru serta mengembangkannya. Di saat yang bersamaan, mempelajari kekurangan kompetitor juga mampu membuatmu waspada agar tak melakukan kesalahan yang sama.
4. Pahami Kebiasaan Pelanggan
Memahami kebiasaan konsumen mampu membantumu dalam memberikan layanan yang terbaik dan menjaga loyalitas. Secara tidak langsung, hal ini akan membuat sebuah bisnis mampu menciptakan penjualan dan keuntungan dalam jangka panjang.
5. Ciptakan Persaingan Sehat
Tidak membuat pernyataan atau pendapat yang mampu menjatuhkan citra pesaing juga penting untuk dilakukan. Alasannya agar persaingan bisnis dapat berlangsung dengan lebih sehat. Kalaupun ada bisnis lain yang berusaha menjatuhkan citra bisnismu, usahakan untuk tak ikut terpancing dan tetap fokus pada strategi yang telah dicanangkan.
Dampak Positif Persaingan Bisnis
Persaingan bisnis terjadi pada hakikatnya akibat adanya celah atau kesalahan strategi yang membuat pelaku usaha lain mampu melakukan penetrasi bisnis dan menarik perhatian pasar. Kendati demikian, persaingan akan selalu ada dalam setiap aspek kehidupan manusia, termasuk dalam berbisnis.
Maka dari itu, jangan heran jika berbisnis mengharuskanmu untuk terus merumuskan strategi dengan bijak dan serius. Dengan begitu, industri bisnis tersebut juga bisa lebih berkembang dan memberi beragam dampak positif tidak hanya bagi pelaku bisnis, namun juga bagi para konsumennya.
Sebagai contoh, adanya persaingan mampu memberikan dorongan dan motivasi kepada pebisnis untuk terus berusaha mengembangkan usahanya dan menciptakan produk berkualitas. Persaingan ini juga dapat menjadi acuan untuk terus berbenah mengatasi kesalahan strategi atau kecacatan produk guna melindungi usahanya.
Selain itu, persaingan bisnis juga dapat mendorongmu untuk mau menapakkan kaki di luar zona nyaman. Penyebabnya tidak lain karena pebisnis harus senantiasa berusaha dan menciptakan ide-ide baru agar tak tertinggal. Hal ini secara tidak langsung juga mampu meningkatkan kinerja usaha sehingga lebih pesat untuk berkembang dan bergerak maju.
Bukan untuk Dihindari, Persaingan Ada agar Industri Mampu Berkembang dengan Lebih Pesat
Tak ada yang bisa mencegah munculnya kompetitor atau pesaing dalam suatu industri. Bukan untuk dihindari, adanya persaingan seperti ini sejatinya harus mampu dihadapi dengan cara yang kreatif dan inovatif oleh pelaku dalam industri tersebut agar bisa bertahan. Dengan begitu, industri tersebut pun mampu berkembang dengan lebih pesat dan meningkatkan kualitas yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen.
Baca Juga Artikel Lainnya:
You must be logged in to post a comment.